Informasi Dalam Genggaman

HAB KE-75, Kepala Kemenag Sarolangun Tekankan Soal Ini

Prosesi acara peringatan hari amal bakti di Kantor Kemenag Sarolangun, (PJ/Hid).

PENAJAMBI.CO, Sarolangun – Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Sarolangun melaksanakan upacara peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-75 tahun 2021, Selasa (05/01/2021), di halaman kantor Kemenag Sarolangun.

Peringatan HAB kali ini yang mengangkat tema “Indonesia rukun” itu berjalan sederhana, dan sangat jauh berbeda dibandingkan pada tahun-tahun sebelumnya.

Kepala Kemenag Sarolangun H M Syatar mengatakan peringatan HAB pada tahun 2021 ini memang sesuai instruksi dari Kemenag RI untuk melaksanakan kegiatan dengan sederhana, dikarenakan saat ini masih dalam situasi pandemi virus corona (Covid-19).

Selain itu, kata Syatar sesuai tema peringatan HAB ini indonesia rukun, sehingga memang kerukunan merupakan salah satu hal penting dalam membangun keharmonisan umat beragama yang ada di wilayah Kabupaten Sarolangun.

“Sehingga dilakukan hanya dalam internal Kemenag Sarolangun. Termasuk tidak mengundang dari luar dan juga pemerintah daerah yang biasanya kita Pembina upacara dari pak bupati, tapi tahun ini dari Kemenag, dan peserta kita batasi, maksimal 100 orang, yang kita undang hanya para kepala KUA, Penghulu dan Kepala Madrasah diminta melaksanakan di masing-masing Madrasah,” katanya.

Meski demikian, kata Syatar, peringatan HAB ini tetap harus menjadikan motivasi untuk seluruh jajaran Kantor Kemenag Sarolangun untuk lebih baik lagi di masa yang akan datang, dengan meningkatkan semangat bekerja, disiplin, dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

“Baik di level KUA Kecamatan, Kemenag Kabupaten dan juga madrasah. Karena kita pada dasarnya pelayan bagi masyarakat untuk memberikan pelayanan prima, maka kita harapkan ada peningkatan pelayanan kepada masyarakat ke depannya, dan siap menyambut serta mencari solusi terhadap keluhan masyarakat,” katanya.

“Dan memberikan teguran kepada pegawai kita bila ada pelayanan yang kurang, itu sebagai bentuk tindakan. Karena pelayanan masyarakat jadi prioritas kita kedepan, dan itu salah satu poin yang harus kita lakukan kedepan bagaimana meningkatkan pelayanan di masyarakat,” kata dia menambahkan.

Untuk pendidikan Madrasah, kata Syatar saat ini tentunya sesuai dengan kebijakan oleh pemerintah Kabupaten Sarolangun, yang sudah mulai melakukan proses belajar secara Tatap Muka di sekolah.

Namun, seluruh sekolah Madrasah juga harus tetap mematuhi instruksi pemerintah, khususnya dalam menjalankan protokol kesehatan secara disiplin dan baik.

“Bahwa sejak tanggal 04 januari kemarin sudah dilakukan belajar tatap muka baik sekolah negeri maupun sekolah swasta di tingkat SD/MI, SMP/MTs. Hanya saja ditekankan untuk menerapkan prokes dan kemarin kita sudah monitor dan alhamdulillah sudah berjalan. Dan kita instruksikan untuk mengatur jadwal belajar Siswa secara shift atau 50 persen dari jumlah siswa dalam satu lokal, menggunakan masker dan cuci tangan,” katanya.

Selain itu, pada peringatan HAB yang ke-75 inipun Kemenag Sarolangun memberikan bantuan sembako bagi 30 orang muallaf berupa bantuan sembako yang berisi beras, minyak dan bahan-bahan manisan serta juga memberikan santunan kepada 30 orang anak yatim yang bekerja sama dengan yayasan pondok tahfidz iqromil quran kecamatan cermin nan Gedang.

“Dan juga kita berikan penghargaan kepada kepala KUA yang berprestasi, juara I Dari Kepala KUA Kecamatan CNG Sopyan Hadi, S.Ag, Juara II Kepala KUA kecamatan Limun Mushanef, S.Hi dan Juara III Kepala KUA Kecamatan Mandiangin KH Rois Amin,” katanya. (Wahid)