PENAJAMBI.CO, Sarolangun – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sarolangun mengapresiasi atas kedatangan sejumlah mahasiswa dari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Mitra Husada Medan, yang melalukan praktek Belajar Lapangan (PBL) di wilayah Kabupaten Sarolangun.
Sekretaris PMI Deni Rahman, Rabu (08/07/2020) mengatakan bahwa dengan kedatangan mahasiswa dari fakultas kesehatan itu tentunya berdampak baik bagi masyarakat sarolangun, khususnya dalam persiapan menghadapi New normal di tengah wabah pandemi virus corona (covid-19).
“Sangat penting kiranya kegiatan yang dilakukan oleh para mahasiswa dari STIKES mitra Husada ini, karena kita tahu ditengah wabah pandemi virus corona, masyarakat sarolangun memang harus tahu bagaimana cara mencegah penularan wabah itu,” katanya.
Ia berharap masyarakat sarolangun tentunya dapat melakukan apa yang telah contohkan oleh para mahasiswa bagaimana tata cara untuk menerapkan protokol kesehatan dari wabah pandemi covid-19 tersebut.
“Hal itu tentunya untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran covid-19 di masa New normal, maka kita sangat mendukung kegiatan mahasiswa ini,” katanya.
Sementara itu, ketua kelompok Praktek Belajar Lapangan STIKES Mitra Husada Medan di Kabupaten Sarolangun, Cici Melisa mengatakan bahwa mereka yang mengikuti praktek belajar tersebut merupakan mahasiswa tingkat akhir, dibagi sebanyak 200 kelompok yang tersebar di beberapa Kabupaten/Kota, termasuk di Kabupaten Sarolangun.
Dalam satu kelompok, ada sebanyak 5 orang mahasiswa yang akan fokus terhadap Kesehatan Masyarakat, dengan tujuan salah satunya untuk mencegah penularan covid-19 yang saat ini tentunya mengancam kesehatan bagi masyarakat.
“Ini merupakan upaya kami dalam menjaga kesehatan masyarakat dengan mensosialisasikan cara mengunakan masker, mencuci tangan, serta cara menggunakan handsanitizer, serta dilanjutkan dengan kegiatan pemeriksaan kesehatan secara gratis meliputi pengecekan suhu tubuh dan cek tekanan darah,” katanya.
Tak hanya itu, pihaknya juga membagikan 100 unit handsanitizer dan 100 masker, yang diberikan kepada masyarakat sebanyak 300 orang. Hal itu diharapkan agar masyarakat semakin meningkatkan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan covid-19.
“Kami juga berterimakasih banyak kepada PMI Sarolangun, yang membantu kami dalam mensukseskan kegiatan ini, semoga kedepannya PMI Sarolangun lebih maju lagi, dan tetap semangat dalam menjalankan misi kemanusiaan,” katanya. (Wahid)