Ultimate magazine theme for WordPress.

Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan ke-I Tahun 2020 Resmi Dibuka

PENAJAMBI.CO, Sarolangun – Kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan I tahun 2020 yang digelar oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sarolangun secara resmi telah dibuka, Senin (2/3/2020) kemarin di ruang pola Kantor Bupati Sarolangun.

Kegiatan yang bekerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jambi itu, dibuka oleh Wakil Bupati Sarolangun H Hillalatil Badri.

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Daerah Ir Endang Abdul Naser, Anggota DPRD Sarolangun Cik Marleni, Heldawati Nadeak, Wakil Ketua PKK Ny Hj Lili Suriani Hilal beserta rombongan, Sekretaris BPSDM Provinsi Jambi Dr H Zarmaili, MM, Kepala BKPSDM Sarolangun H A Waldi Bakri, S.Ip, S.Sos, MM diwakili Sekretaris BKPSDM Linda Novita Herawati, SH, MH serta para Kepala OPD yang hadir, Kabid Diklat BKPSDM Arif Sulistiyono, SE beserta jajarannya, tamu undangan dan para peserta diklatpim yang antusias mengikuti kegiatan tersebut.

Sekretaris BKPSDM Sarolangun Linda Novita dalam laporannya mengatakan Kegiatan pelatihan kepemimpinan pengawas ini merupakan bagian Diklat dalam jabatan struktural sesuai dengan peraturan pemerintah (PP) Nomor 11 tahun 2017 tentang managemen PNS.

“Untuk mengembangkan kompetensi para pejabat struktural, pejabat pengawas karena harus memiliki kompetensi yang dibutuhkan oleh pemerintah sesuai peraturan pemerintah tersebut,” katanya.

Tujuannya, dalam rangka membentuk kompetensi kepemimpinan operasional dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi), serta mewujudkan pejabat struktural atau pengawas yang berintegritas dan berinovasi dalam melaksanakan kinerja di lingkungan OPD masing-masing peserta.

“Peserta diikuti sebanyak 40 orang berasal dari dinas, badan, kecamatan dan kelurahan dalam wilayah Pemkab Sarolangun. Sudah didiklatkan 263 orang, dan tersisa 230 orang yang akan didiklatkan berikutnya,” katanya.

Pelaksanaan pelatihan kepemimpinan pengawas ini dilakukan sebanyak tiga tahapan dengan pola yang baru, yakni Pertama tahap pembelajaran atau on kampus 02 Maret sampai 07 April 2020. Kedua tahap aksi atau out kampus dilaksanakan 08 April sampai 27 Juni 2020. Dan ketiga Tahap pembimbingan dan seminar, pada 29 Juni sampai 03 Juli 2020

“Tahun 2020 Kabupaten pertama yang diberikan izin oleh bkpsdm provinsi Jambi untuk melaksanakan diklatpim pengawas angkatan I tahun 2020. Tenaga pengajar dari bkpsdm provinsi Jambi yang berkompeten dan memiliki sertifikat Training Of Trainer (TOT) dari lembaga Aparatur negara Republik Indonesia (LAN RI),” katanya.

Sekretaris BPSDM Provinsi Jambi Zarmaili mengatakan BKPSDM Provinsi Jambi kedepan akan mempersiapkan sarana dan prasarana serta mengakomodir seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ada dilingkungan Pemerintah Provinsi Jambi. Karena sebelum ASN menjabat dalam jabatan tertentu baik jabatan administrator, jabatan struktural atau jabatan pimpinan tinggi maka dilakukan pelatihan kepemimpinan.

Pelatihan kepemimpinan pengawas ini terdiri dari 37 hari on kelas, 66 hari out kelas, dimana ketika berada dilapangan para peserta akan menerapkan ilmu yang didapatkan dilapangan untuk menyelesaikan permasalahan yang timbul atau dihadapi oleh pemerintah Kabupaten Sarolangun.

“Bagaimana beretika, memberikan pelayanan publik itu dituntut dalam pelatihan kepemimpinan ini, oleh karena ini perubahan paradigma bagaimana anda untuk mampu berkompetisi,” katanya.

Selain itu, katanya kegiatan ini untuk mengaplikasi ilmu yang didapatkan dalam kegiatan pelatihan kepemimpinan dengan melaksanakan perencanaan yang matang, pengelolaan keuangan yang baik, menunjukkan metode dan strategi yang digunakan dalam rangka pelaksanaan kegiatan, sarana dan prasarana yang digunakan baik atau tidak dalam rangka pelayanan publik, dan kemudian siapa masyarakat yang akan dilayani.

“Setelah selesai PKP ini, anda dianggap sudah mampu melakukan perancangan kerja dalam pelaksanaan kinerja yang akan dibuat. Oleh karena itu, visi dan misi Bupati Sarolangun dan Wakil Bupati Sarolangun maka mesti harus dilaksanakan secara korelasi, dan bagaimana untuk berinovasi salah satunya memanfaatkan kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan,” katanya.

Sementara itu, Wakil Bupati Sarolangun Hillalatil Badri dalam arahannya mengatakan pelaksanaan pelatihan kepempinan pengawas ini tentu sebagai bentuk mewujudkan para ASN yang berkompetensi dalam rangka penyelenggaraan pemerintah, maka kedepan bagaimana betul-betul tenaga yang kompeten bisa menduduki jabatan sehingga pelaksanaan kinerja semakin profesional karena kedepan memang sangat diperlukan sdm yang siap menghadapi tantangan dengan kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan yang semakin canggih.

“Prosesnya harus benar, jadi kita memiliki kompetensi supaya lebih profesional dan proses penyelenggaraan pengangkatan bagaimana betul-betul tenang yang didapatkan memiliki skill dibidangnya,” katanya.

Selain itu, Kata Wabup meminta para peserta untuk dapat menjadi pelatihan ini sebagai penyambung silaturahmi kepada para ASN di lingkungan Pemkab Sarolangun, dan berkomitmen dalam mensukseskan program pembangunan pemerintah Kabupaten Sarolangun salah satunya program keagamaan sholat berjamaah.

“Ikuti kegiatan ini dengan baik, cermat dan jangan setengah-setengah supaya nanti hasil yang didapatkan juga maksimal. Kegiatan ini sangat penting, karena kedepan akan banyak perubahan, dan pelayanan harus maksimal, dulu kita dilayani tapi sekarang kita melayani,” katanya.

Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penyematan tanda peserta oleh Wakil Bupati Sarolangun Hillalatil Badri, didampingi Sekda Endang Abdul Naser, Sekretaris BKPSDM Provinsi Jambi Zarmaili dan Anggota DPRD Sarolangun Cik Marleni, serta pengucapan janji peserta pelatihan secara serentak oleh para peserta. (Wahid)