Polres Sarolangun Berhasil Menangkap Minsar Pelaku Pembunuhan

SAROLANGUN – Setelah menjadi DPO selama tiga tahun akhirnya Minsar seorang pelaku pembunuhan di Kecamatan Pelawan tepatnya di Lubuk Buntak Desa Lubuk Sepuh Kecamatan Pelawan Akhirnya Berhasil ditangkap oleh pihak Reskrim Polres Sarolangun.
Diketahui pelaku pembunuhan yang mengakibatkan korban Azwar (40) meninggal dunia pada waktu itu sebanyak dua orang, yakni Minsar ayah dan Romi anak.
Kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman saat konferensi pers pada hari Selasa (16/5/2023) mengatakan, kasus pembunuhan ini terjadi pada tahun 2020 yang lalu.
Yang mana pada saat itu ada keributan antara Minsar dan Azwar cekcok tersebut mengakibatkan perkelahian dan pembunuhan terhadap korban Azwar (Alm).
“Pelaku pembunuhan ada 2 orang, saudara Minsar dan dan anaknya Romi,” katanya.
Saat ini Polisi sudah mengamankan satu orang pelaku Minsar, usai dinyatakan DPO selama 3 tahun, dan saat ini polisi masih memburu satu pelaku yang bernama Romi.
Menurut Kapolres, keributan terjadi dikarenakan ada selisih paham soal pekerjaan antara korban dan pelaku.
Kejadian bermula pada saat korban dikeluarkan dari perusahaan, karena dituduh pelaku akar permasalahan sehingga korban dikeluarkan dari perusahaan tempat ia bekerja.
Korban sempat mendatangi rumah nya dengan menegur, pada saat ditegur terjadilah keributan, dan korban sempat melakukan penikaman kepada pelaku.
“Pada saat korban melalukan penikaman pelaku menghindar,pada saat itu juga korban ditikam oleh anaknya (Romi read) anak pelaku sampai saat ini DPO,” ungkapnya.
Dua orang pelaku sempat dinyatakan DPO selama 3 tahun, pada saat DPO pelaku tidak menetap ditempat tinggal nya.
Atas perbuatannya pelaku dijerat pasal 170 diancam maksimal 12 tahun penjara.
Dalam keterangan pelaku Minsar, pada saat kejadian ia mengira korban hanya bertamu biasa dirumah nya dan menayakan pekerjaan
Tidak disangka,korban marah-marah dirumah pelaku dan sempat menantang sehingga keluar kata-kata kasar kepada pelaku.
Merasa tidak senang, akhirnya korban menusuk pelaku tapi tidak tepat sasaran dan melukai tangan tangan pelaku Minsar, lalu Romi (anak pelaku) dengan spontan langsung menusuk korban hingga berujung maut. (Nil)