Bupati Haji Hurmin Bersama Kapolres Tanam Jagung Serentak

SAROLANGUN – Dalam rangka mendukung program swasembada pangan nasional tahun 2025, Polres Sarolangun bersama Forkopimda Kabupaten Sarolangun melakukan penanaman jagung serentak kuartal IV, Rabu (08/10/2025) di Lokasi lahan pertanian Desa Desa Bukit Tigo, Kecamatan Singkut.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Sarolangun H. Hurmin, Kapolres Sarolangun AKBP Wendi Oktariansyah, S.I.K., M.H, Dandim 0420/Sarko, Letkol Inf Yakhya Wisnu Arianto, S.Sos., M.Han, Kajari Sarolangun Rolly Manampiring, S.H., M.H diwakili Kasubsi Intelijen Meiza, SH, Anggota DPRD Sarolangun, Yulian Donopan, S.H, Pabung 0420/Sarolangun, Mayor CHK Dedy Afrizal, S.H., M.H serta Pejabat Utama Polres Sarolangun.
Hadir juga Kadis TPHP Sarolangun Dulmuin, SP, Kepala Bakesbangpol Sarolangun Hudri, S.Pd.I, M.Pd.I, Mewakili Bulog Sarko, Camat Singkut Drs M Dahlan, unsur Tripika kecamatan, Kades Bukit Tigo Hendra, Koordinator Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), PPL Desa Bukit Tigo serta para mahasiswa.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Sarolangun AKBP Wendi Oktariansyah mengatakan bahwa Penanaman benih jagung serentak 1 juta hektar merupakan program asta cita Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto dalam memantapkan sistem pertahanan dan keamanan negara serta mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan 2025.
Program gerakan penanaman benih jagung serentak seluas 1 juta hektare merupakan kerja sama antara Polri dan kementerian pertanian Republik Indonesia.
Hal ini bertujuan mendukung target swasembada pangan nasional pada tahun 2025, dan diharapkan swasembada pangan dapat terwujud melalui kolaborasi dan sinergi bersama.
” Hari ini kita akan mulai melakukan penanaman benih jagung untuk mendukung swasembada kebutuhan pokok sesuai dengan program bapak Presiden. Sarolangun sendiri terakomodir wilayah 11,5 hektar yang tersebar di 10 kecamatan,” katanya.
Sementara untuk penanaman jagung di Kabupaten Sarolangun pada kuartal I, II dan III, hasilnya langsung ke Bulog dengan kadar air 14-20 persen, sudah didistribusikan ke Bulog sebanyak 12 ton lebih.
Sementara pada kuartal IV ini, sudah ada 20 hektar yang ditanam dengan target minimal 1 hektar setiap desa dalam wilayah Kabupaten Sarolangun.
” Lahan kuartal IV ini ada 20 hektar, dan nanti kita himbau masing-masing desa minimal satu hektar lahan jagung, untuk ketahanan pangan,” katanya.
Sementara itu, Bupati Sarolangun Hurmin mengatakan bahwa kegiatan penanaman jagung secara serentak ini tentunya dalam rangka wujud nyata Forkopimda Kabupaten Sarolangun mendukung untuk mensukseskan program ketahanan pangan bapak Presiden RI Prabowo Subianto.
” Hari ini kita forkopimda Kabupaten Sarolangun melaksanakan penanaman jagung serentak di Singkut. Kita ikut mensukseskan program, selaku pemerintah daerah apapun ketentuan dari pemerintah pusat kita jalankan. Bertani ini bagus, dimana jagung itu salah satu ketahanan pangan,” katanya.
Dalam kegiatan tersebut, Bupati Sarolangun Hurmin beserta jajaran forkopimda juga mengikuti kegiatan virtual dalam kegiatan penanaman jagung kuartal IV dalam rangka mendukung swasembada pangan tahun 2025, di Desa Bantar Panjang, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.
Secara virtual tersebut dihadiri langsung Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka, Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, M.Si, Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Mentri Pertanian RI Dr Ir Andi Amran Sulaiman, MT, Mentri Kehutanan RI Raja Juli Antoni, Kepala Bappenas Rachmat Pambudi, Direktur Perum Bulog RI Letjend TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos, SH, M.Han, Anggota DPR RI, Forum Forkompinda Provinsi Banten, Gubernur Banten serta para kepala Daerah. (Arw)