Informasi Dalam Genggaman

Disiplinkan Masyarakat Menuju New Normal, Pemerintah TNI dan Polri Pasang Badan

Dandim Sarko saat diwawancarai awak media, (Wahid Penajambi.co).

PENAJAMBI.CO, Sarolangun – Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Tomy Radya Lubis, S.AP, M.Han, turun langsung ke wilayah Kota Sarolangun melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan di tengah wabah pandemi virus corona (covid-19), Kamis (04/06/2020).

Hal itu dalam rangka mendisiplikan segenap elemen masyarakat dalam menjalankan tatanan kehidupan yang baru atau New normal.

Katanya, saat ini untuk kehidupan masyarakat kembali normal tapi dengan tetap melakukan kedisiplinan protokol kesehatan dari wabah covid-19, sehingga masyarakat tidak terpapar oleh virus yang berbahaya tersebut.

“Kita juga menempatkan personil yang diperlukan di beberapa titik, tapi secara gabungan. Hingga diharapkan melalui sosialisasi memberikan gambaran kepada masyarakat bahwa kita kembali normal tapi protokol kesehatan harus ditingkatkan,” kata Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Tomy Radya Lubis.

Baca juga: Begini Petunjuk New Normal untuk Masyarakat Sarolangun

Apalagi untuk daerah Kabupaten Sarolangun, saat ini masih dalam kategori zona kuning, terkait penyebaran virus corona, yang hingga saat ini terdapat tiga warga Sarolangun dinyakan positif terpapar oleh virus tersebut.

“Mekanisme pelaksanaan tugas, kita membagi beberapa personil dalam hal ini TNI/Polri, BPBD, Satpol PP, komponen masyarakat termasuk ormas dan kepemudaan dalam melakukan sosialisasi penegakan protokol kesehatan secara humanis dengan tegas, agar pola hidup masyarakat kembali kepada tatanan kehidupan yang normal,” katanya.

“Dengan harapan New normal ini, masyarakat ditekankan menerapkan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, jaga jarak, cuci tangan, menghindari keramaian,” kata dia menambahkan.

Selain, turun langsung melakukan sosialisasi ke masyarakat di tempat-tempat pelayanan publik, fasilitas umum dan keramaian, kedepan tim gugus tugas percepatan penanganan virus corona Kabupaten sarolangun akan melakukan patroli untuk memberikan edukasi dan sosialisasi ke masyarakat mengenai penetapan protokol kesehatan tersebut.

“Tim juga akan melakukan patroli antara tim gugus tugas dan satgas, memberikan himbauan kepada masyarakat menggunakan pengeras suara, serta brosur menyampaikan bahwa saat ini kita New normal tapi protokol kesehatan tetap harus ditegakkan. Wilayah kita dikatakan zona kuning, artinya kita tetap melakukan langkah yang cepat dan masif, agar tidak ada lagi masyarakat terpapar virus corona,” katanya.

“TNI sifatnya Menghimbau berdasarkan kegiatan yang ada di masyarakat, seperti mesjid yang ada di tengah kota, maka tingkat ekskalasi penegakannya akan lebih tinggi dibandingkan dengan wilayah pedesaan,” kata dia menambahkan. (Wahid)