Informasi Dalam Genggaman

Dukung Vaksinasi Covid-19, Kemenag Sarolangun Mulai Sasar ASN dan Siswa Madrasah

Kepala Kemenag Sarolangun, (PJ/Hid).

SAROLANGUN -Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Sarolangun mendukung penuh program pemerintah dalam melaksanakan vaksinasi covid-19 sebagai salah satu upaya memutus mata rantai penularan wabah virus covid-19 di tengah masyarakat.

Kepala Kemenag Sarolangun Drs H M Syatar, M.Ag mengatakan bahwa untuk seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun honorer di lingkungan Kemenag Sarolangun telah dilakukan vaksinasi baik tahap pertama maupun tahap kedua.

Hal itu sebagai ikhtiar Kemenag Sarolangun dalam mendukung upaya pemerintah mencegah penyebaran wabah virus tersebut di wilayah Kabupaten Sarolangun khususnya dengan harapan untuk dapat secara bersama dalam menekan angka penularan covid-19.

“Untuk pelaksanaan vaksin di lingkungan Kemenag Sarolangun. Kita sudah melaksanakan kerja sama dengan dinas kesehatan dimana telah dilaksanakan vaksin pertama maupun vaksin kedua,” katanya, Senin (09/08/2021) kepada awak media.

Tak hanya itu, ia juga menjelaskan untuk para ASN maupun honorer yang ada di Kantor Urusan Agama (KUA) dan Madrasah di wilayah Kecamatan juga telah dilaksanakan vaksinasi di kecamatan masing-masing, berdasarkan hasil montoring yang telah dilaksanakan hingga saat ini.

“Kalau masih ada yang belum, kita himbau agar untuk ikut di vaksin. Dilingkungan Kemenag Sarolangun PNS itu lebih kurang 327 orang dan yang banyak itu swasta karena banyak yang honor-honor sekolah. Tapi mayoritas sudah divaksin dan tetap kita himbau agar ikut vaksinasi ini bagi yang belum karena instruksi ini bukan hanya dari Kemendagri tapi juga khusus kementrian agama,” katanya.

Selain itu, kedepan pihaknya juga akan melaksanakan program vaksinasi dengan sasaran para siswa madrasah baik di tingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs) maupun ditingkat Madrasah Aliyah (MA) serta para santri di pondok pesantren dalam wilayah Kabupaten Sarolangun.

Untuk vaksinasi bagi siswa madrasah, Kemenag Sarolangun akan bekerja sama dengan aparat kepolisian polres Sarolangun. Sedangkan vaksinasi di pondok pesantren akan bekerja sama dengan pihak kejaksaan Negeri Sarolangun.

“Kami juga bekerja sama dengan pihak polres dan Kejari, dan memang polres untuk minta bantu, jadi kita kerja sama dengan madrasah untuk usia 12-18 tahun. Kemudian untuk kerja sama dengan Kejari direncanakan untuk pondok pesantren, nanti diadakan dipusatkan di pesantren yang kita pilih. Dan jika memang dari pihak Kejari sudah siap untuk pelaksanaan vaksin ini baru kita lakukan jadwal vaksinasi ini. Kita harapkan memang dukungan dari semua pihak untuk program vaksin ini, salah satunya dari pihak pondok pesantren,” katanya.(Wahid)