SAROLANGUN – Bupati Cup Sarolangun tahun 2023 memasuki babak semi final pertama, mempertemukan antara tim kesebelasan Kecamatan Sarolangun FC melawan tim kesebelasan Kecamatan Pelawan, Sabtu (07/10/2023) sore di Stadion Sepakbola Glora Sarolangun Sport Center.
Tim sepakbola Kecamatan Sarolangun berhasil lolos ke babak final setelah mengalahkan tim sepakbola kecamatan Pelawan lewat drama adu penalti setelah skor imbang 1-1 hingga Pluit babak kedua dibunyikan wasit.
Dalam drama adu penalti tersebut, tim kesebelasan Kecamatan Sarolangun unggul telak dengan skor 4-1 dari tim kesebelasan Kecamatan Pelawan.
Dari pantauan di lapangan, jalannya pertandingan pun dimulai, kick off babak pertama dimulai pukul 15.45 wib, tim sepakbola kecamatan Safplangun dan tim sepakbola kecamatan Pelawan menurunkan pemain terbaiknya di posisi masing-masing.
Pada babak pertama, Kecamatan Sarolangun FC berhasil unggul terlebih dahulu lewat sepakan tendangan bebas yang dilakukan oleh Yudistira pada menit ke-22, namun sayang keunggulan tersebut tak bertahan lama, tim Kecamatan Pelawan FC tak menyia-nyiakan kesempatan untuk melesakkan gol setelah wasit menunjuk pelanggaran di luar kotak penalti pada menit ke-25.
Eksekusi tendangan bebas tersebut yang dilakukan oleh Anggi tidak bisa diantisipasi kiper Kecamatan Sarolangun dengan baik hingga bola berhasil masuk ke gawang, meski arah bola sempat dibaca oleh sang kiper. Hingga babak pertama berakhir, pertandingan sepakbola tersebut sama kuat dengan skor 1-1.
Di babak kedua, Kedua tim sepakbola terus meningkatkan intensitas permainan, terutama Tim Kecamatan Sarolangun FC, yang terus berupaya untuk mengejar keunggulan.
Usaha para pemain tim Kecamatan Sarolangun terus berupaya menusuk ke area kotak pinalti tim kecamatan Pelawan, namun sayang berbagai peluang tidak bisa dikonversi menjadi gol sehingga kedudukan tetap imbang dengan skor 1-1 hingga akhir babak kedua berakhir.
Pertandingan yang sama kuat tersebut, akhirnya harus lewat drama adu penalti, untuk menentukan pemenang yang berhak lolos ke final.
Di babak adu penalti ini, Pemain penendang pertama tim kecamatan Sarolangun dan tim kecamatan Pelawan sama-sama berhasil menjebloskan bola ke gawang, sehingga skor 1-1.
Pada penendang kedua, tim kecamatan Sarolangun berhasil menjebol gawang yang dijaga oleh kiper kecamatan Pelawan, sementara penendang kedua kecamatan Pelawan, sayang sekali bola yang ditendang melebar ke atas mistar gawang, dan skor pun berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan kecamatan Sarolangun.
Pada penendang ketiga, pemain dari Kecamatan Sarolangun tetap berhasil memasukkan bola ke gawang dengan tendangan yang terukur deras ke sudit kiri gawang, dan lagi-lagi penendang ketiga Kecamatan Pelawan tidak berhasil menjalankan tugas, sepakannya bisa ditepis oleh kiper kecamatan Sarolangun, sehingga skor 3-1 untuk keunggulan kecamatan sarolangun.
Penendang keempat Kecamatan Sarolangun FC pun tidak menyia-nyiakan kesempatan sebagai penentu kemenangan bagi timnya, bola yang ditendang pun berhasil merobek jala gawang yang dijaga oleh kiper kecamatan Pelawan, sehingga skor drama adu pinalti menjadi 4-1, dan Kecamatan Sarolangun FC pun menang telak tanpa harus melanjutkan drama adu pinalti hingga penendang kelima dari masing-masing tim kesebelasan.
Usai babak adu pinalti tersebut, kedua tim kesebelasan saling bersalaman untuk kembali saling menerima hasil pertandingan dengan penuh sportivitas.
Dalam pertandingan semi final ini, tampak hadir menyaksikan pertandingan Kadisparpora Sarolangun H Saipullah, S.Sos, MH, Kabag OPS Polres Sarolangun Kompol A Bastari Yusuf, SH, Kabid Olahraga Abi Mas’ud, Waka Askab PSSI Sarolangun Iskandar, Ketua Panitia Pelaksana Efendi Usman beserta jajaran panitia, serta disaksikan ratusan masyarakat Sarolangun.
Selanjutnya, semi final kedua akan dilanjutkan pada hari Minggu (08/10/2023) pukul 15.00 Wib di stadion sepakbola kebanggaan masyarakat sarolangun, Glora Sport Center Sarolangun.
Semi final kedua Bupati Cup Sarolangun ini akan mempertemukan tim kesebelasan Kecamatan Bathin VIII melawan Kecamatan Pauh, yang diprediksi akan berlangsung sengit karena kedua klub sudah pernah bertemu sebelumnya pada babak penyisihan grup sehingga kedua kesebelasan sudah mengetahui permainan masing-masing. (Nil