PENAJAMBI.CO, Sarolangun – Bupati Sarolangun Drs H Cek Endra menegaskan agar berhati hati dalam pengelolaan dana Covid-19, dengan tetap merujuk pada aturan yang berlaku.
Tidak cukup hanya itu saja, pemerintah setempat juga terus menjaga kehati hatian agar tidak salah dalam pengelolaan salah satunya dengan meminta pendampingan dari pihak BPKP, Kejari dan Kepolisian Polres yang dituangkan dalam MoU.
Maka untuk melakukan itu kata Cek Endra perlu dilakukan penghematan biaya dalam penanganan pasien covid, pembelian APD, dan kebutuhan pos jaga dan kebutuhan lainnya yang bersangkutan dengan Covid.
“Mengikuti aturan namun juga penting perlu efesiensi dalam mengelola anggaran apalagi saat ini negara kita saat ini sedang susah. Intinya berhemat itu penting,” katanya di Sarolangun.
Disamping itu, Ia juga meminta dalam penggunaan anggaran covid-19 ini dilakukan secara penuh kehati-hatian, tidak sembarangan dan selalu berkonsultasi dengan pihak penegak hukum.
“Pihak Kabupaten sebagai penanggung jawab anggaran tetap dengan kehati-hatian dan kita harus berhemat dengan dana pemerintah, karena kita tidak tahu kapan corona ini berakhir,” katanya.
“2021 kita memerlukan mengenai penanggulangan covid-19 bahwa tetap kita ada anggaran covid-19 ini tapi tidak darurat lagi, tidak ada pemangkasan lagi, sudah direncanakan sejak awal,” katanya. (Husnil)