Informasi Dalam Genggaman

Antisipasi Corona, Pemkab Siapkan Anggaran Rp 1,6 Miliar

Wahid hrp
Bupati Cek Endra saat diwawancarai, (Foto: Wahid wartawan Penajambi.co).

PENAJAMBI.CO, Sarolangun – Dalam upaya antisipasi penyebaran infeksi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Pemerintah Kabupaten Sarolangun menyiapkan anggaran tanggap darurat, senilai Rp 1,6 Miliar.

Anggaran tersebut merupakan dana tanggap darurat yang dianggarkan pemerintah Kabupaten Sarolangun, yang diperuntukkan untuk anggaran kedaruratan berupa bencana ataupun musibah.

Baca juga: Dikbud Sarolangun Perpanjang Libur Sekolah Hingga 29 Maret 2020

Bupati Sarolangun Cek Endra mengatakan bahwa anggaran tanggap darurat tersebut dapat digunakan untuk antisipasi penyebaran virus corona ini setelah ada petunjuk dari Presiden RI Ir Joko Widodo.

“Karena ini musibah dan sudah ada petunjuk oleh bapak presiden, bahwa kita bisa memakai dana tanggap darurat yang ada. Anggaran yang ada dengan kita di Kabupaten itu Rp 1,6 miliar yang ada di Kabupaten,” kata Cek Endra, Senin (23/3/2020).

Kata Bupati bahwa anggaran tersebut akan digunakan untuk melakukan sosialisasi ke tengah masyarakat terkait bagaimana menghadapi virus corona ini serta melakukan persiapan sarana dan prasarana di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sarolangun.

“Untuk sosialisasi dan mencegah antisipasi awal, baik persiapan sarana prasarana RSUD, Menyiapkan ruang isolasi, menambah ruang isolasi, membeli alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis termasuk anggaran-anggaran insentif para tenaga medis,” katanya.

Jika anggaran tersebut masih terjadi kekurangan, kata Bupati, pemerintah daerah diperbolehkan melakukan relokasi anggaran pada masa tanggap darurat ini. Misalnya, jika selama tanggap darurat ini tidak ada perjalanan dinas, maka anggaran tersebut bisa dialihkan untuk penanganan virus corona tersebut.

“Tapi kalau kurang, kita boleh me relokasi anggaran yang ada, dengan tetap pendampingan dengan BPKP, sudah ada petunjuk bapak presiden. Saya harap dengan anggaran yang ada ini untuk persiapan kita disini cukup,” katanya.

Kemudian soal insentif tenaga medis dalam penanganan virus corona ini, Bupati Cek Endra belum menyebutkan berapa besaran insentif tersebut yang akan diberikan.

“Insentif tenaga medis ini akan diusulkan oleh direktur RSUD Sarolangun,” katanya. (Wahid)