Dua Kali Berturut Sarolangun Terima Award Sakip Dari Kemenpan RB Dengan Predikat B

PENAJAMBI.CO, Sarolangun – Untuk ke dua kalinya Pemerintah Kabupaten Sarolangun kembali menerima award sakip (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) dari Kemenpan-RB dengan Predikat B.
Sakip Award tersebut diterima oleh Sekretaris Daerah Ir Endang Abdul Naser, mewakili Bupati Sarolangun Drs H Cek Endra, di Hotel Radisson, Batam, pada Senin (10/02/2020) lalu, yang diberikan langsung oleh Menpan-RB Cahyo Kumolo.
Sekretaris Daerah Ir Endang Abdul Naser mengatakan bahwa nilai sakip yang diterima oleh Pemkab sarolangun pada tahun 2019 predikat B dengan nilai 61,11 mengalami peningkatan dibandingkan pada tahun 2018 yang lalu yang juga predikat B tapi dengan nilai 60.
“Kabupaten Sarolangun dapat sakip nilai B, kita sudah dua kali B. Yakni 2018 dan 2019. Dan untuk tahun 2020 nanti akan diterima pada 2021 mendatang,” katanya, Kamis (13/02/2020).
Atas diterimanya sakip award ini, ia mengapresiasi kinerja pemerintah kabupaten sarolangun dibawah arahan langsung oleh Bupati Sarolangun Cek Endra yang terus meningkatkan kinerja, sehingga pemerintah pusat memberikan penilaian yang bagus.
“Kita apresiasi lah dan terima kasih kepada opd, agar lebih giat lagi dalam mendukung sakip ini, karena ini sakip ini tergantung opd, kalau opd lambat sakipnya tentu tidak baik,” katanya.
Kedepan, ia berupaya agar nilai sakip yang diterima oleh Pemkab sarolangun mengalami peningkatan dengan menuju nilai BB, karena tentu dengan adanya nilai sakip yang bagus mencerminkan kinerja pemerintah yang terus membaik.
Maka ia meminta agar seluruh opd teris dapat berperan aktif dan berpacu dalam mewujudkan nilai sakip yang meningkat dari tahun ke tahun.
“Kalau bisa kita kerja predikat BB, karena sakip ini penilaian kinerja pemerintah kalau bagus, berarti kinerja ya bagus, dan baik. Dan pemerintah pusat tentu akan menilai kinerja pemerintah daerah bagus sehingga ada nilai plus disana. Maka kita mendorong terus. Banyak Kabupaten yang masih CC, ini terus kita tingkatkan. Tahun 2021 nanti, tentu kita masih banyak belajar bagaimana meningkatkan nilai sakip ini,” katanya. (Arw)