Konfeksi P2DK Desa Tanjung Terus Berkembang
M. Lufi: Pelatihnya dari Tasik Jawa Barat, kita kontrak selama 3 bulan, sekarang sudah produksi sendiri
Dia sangat yakin kalau usaha konfeksi dari P2DK tersebut bisa berjalan maksimal dan lebih maju lagi, namun catatan ada suport dukungan persoalan pemasaran yang serius dari dinas terkait yang memiliki jejaring pemasaran.
“Kami jelaslah ingin terus berkembang, namun perlu juga persoalan modal usaha yang digunakan untuk pengadaan bahan dan pembuatan gedung yang saat ini masih sempit dan terbatas. Terutama persoalan sektor pemasaran tolong bantu kami,” ujarnya.
“Selain itu juga, agar pihak koperindag dan Diknas yang bisa mengarahkan lembaga sekolah untuk memesan pakaian di konfeksi kami,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas PMD. Mulyadi.S,Sos, dihubungi mengatakan pemerintah mengapresiasi langkah dan upaya maksimal serta inovasi dari pihak Desa Tanjung yang sudah menggunakan P2DK sehingga tepat sasaran dan tepat guna.
“Kita apresiasi, artinya P2DK di Tanjung berjalan baik dan tujuannya bermanfaat bagi peningkatan ekonomi masyarakat, kalau masalah koordinasi pemasaran kami sudah kerjasama dengan koperindag untuk membantu mereka,” ujarnya.
Sementara kata dia, persoalan bantuan gedung dia akan mengarahkan pihak Desa menggunakan Dana Desa untuk membangun gedung khusus serba guna.
“Kalau gedung, nanti kita akan arahkan anggaran DD digunakan untuk bangun gedung serba guna, sehingga bisa dimanfaatkan, kami juga akan kerjasama dengan Dekranasda Kabupaten untuk soal pemasaran,” katanya menambahkan. (Nil)