PENAJAMBI.CO, Sarolangun – Pangdam II Sriwijaya Mayjen Irwan, S.Ip,. M.Hum mengapresiasi komitmen pemerintah daerah Kabupaten Sarolangun, Jambi dalam membina warga suku anak dalam yang berada di kawasan Kecamatan Air Hitam.
“Kita dari jajaran TNI bersyukur dan berterimakasih atas arahan dan bantuan pak bupati selaku kepala daerah yang fokus bekerjasama dengan kami mengangkat derajat warga SAD ini disini,” katanya kala serah terima tahap pertama kawasan kampung madani di Lubuk Jering Air Hitam kemarin.
Serah terima ini lanjut Pangdam tidak putus sampai disini saja, namun persoalan pembinaan dan kerjasama jika dimintai bantuan terus berkelanjutan.
“Setelah ini kita juga akan terus bantu, apalagi pak bupati terus berkoordinasi dengan kami. Nanti juga atas arahan pak bupati melalui dinas PU pembangunan pasilitas dan juga sektor perkebunan pertanian juga demikian. Dibelakang areal ini nanti akan kita tambah pertanian,” katanya lagi.
Baca juga: Bupati Cek Endra Sambut Kunker Pangdam II Sriwijaya Ke Air Hitam
Saat ini untuk pembinaan SAD edukasi juga pihak TNI turun tangan bekerjasama pihak Dikbud Kabupaten serta bantuan pihak Polri.
“Intinya kita harus sinergi saling bahu membahu membina warga kita disini, sekali lagi terimakasih pak bupati dan jajaran,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Sarolangun, Drs H Cek Endra dalam sampainnya masih berharap agar, pihak TNI melalui Pangdam II/Sriwijaya tidak bosan-bosan membantu pemerintah dalam mengangkat derajat suku anak dalam.
“Hari ini diserahkan aset-aset yang dibantu pihak TNI dalam kawasan terpadu Suku Anak Dalam (SAD) ini. Kita ketahui kawasan ini dibangun dalam kegiatan bersama, mulai dari Pemda, PUPR, TNI, dan ada juga dibantu pihak Polres serta dari beberapa perusahaan yang membantu, tentu kerjasama ini terus kita lakukan kedepan” kata Cek Endra dengan nada harap.
Cek Endra mengatakan, hal ini salah satu bentuk sinergisitas dalam rangka membangun masyarakat tentu sebagai kepala daerah ia mengucapkan terima kasih. Ini suatu pekerjaan yang panjang, yang sejak dimulai tahun 2016 hingga kini.
Halaman selanjutnya >