Tangani Daerah Rawan Air Bersih, Tahun ini 17 Desa di Sarolangun Masuk PAMSIMAS

PENAJAMBI.CO, Sarolangun – Upaya pemerintah dalam menjawab keluhan masyarakat persoalan air bersih terus dilakukan melalui PAMSIMAS dengan anggaran pusat dan APBD Kabupaten.
Bahder Johan Kabid Sapras Bappeda Sarolangun menyebutkan, bahwa program tersebut sudah hampir 3 tahun betgulir, namun untuk tahun ini kurang lebih 17 Desa dibantu dengan program PAMSIMAS.
“Tahun ini ada 17 Desa yang kita usualkan untuk dapat PAMSIMAS, 10 Desa dari anggaran pusat dan 7 Desa dibantu lewat APBD Kabupaten,” kata Bahder, Selasa (04/02/2020).
Kriteria desa yang mendapatkan program tersebut kata dia, masuk dalam zona rawan air bersih.
“Setiap Desa yang masuk dapat anggaran PAMSIMAS sebesar 245 Juta rupiah,” terangnya.
Dia menghimbau agar yang mendapatkan program tersebut, baik itu dari tahun sebelumnya dan tahun ini, bisa memanfaatkan dan menjaga jaringan yang sudah disiapkan oleh pemerintah.
“Jangan sudah dipasang atau sudah dibantu tidak dijaga serta tidak dikelola rugi, sebab ini untuk masyarakat juga, pemerintah sudah berjuang menjemput anggaran pusat dan menjadikan itu bantuan program. Tolong ini di kelola dengan baik, jika perlu menimbulkan income bagi desa tersebut,” harapnya.
Adapun Desa yang mendapatkan bantuan program itu antara lain, Desa Pangedaran, Gurun Mudo, Gurun Tuo, Gurun Tuo Simpang, Kerto Pati, Dusun Dalam, Teluk Kecimbung, Sungai Gedang, Berkun, Mersip Desa Baru.
Sementara dari APBD Desa Kute Jaye, Jerang Baru, Simpang Kertopati, Lubuk Sepuh, Moenti, Suka Damai dan Pemusiran. (Nil)