PENAJAMBI.CO- Guna menekan polusi sampah yang kian hari makin membludak, Dinas Lingkungan Hidup (LH) melakukan sebuah terobosan baru dengan membangun tempat pengolahan akhir (TPA) di kecamatan Mandiangin pada tahun 2024.
Kadis LH Kurniawan kepada media ini mengatakan bahwa pihaknya bersama Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (PUPR) serta sinergi DPRD segera akan merealisasikan proyeksi tersebut.
“Karna tahun depan itu kita akan buat tempat pengolahan akhir sampah di Mandiangin, sudah di anggarkan oleh dinas PU dan DPRD dengan pola kapasitas yang agak besar,” kata Kurniawan, Kamis (30/11).
Ia menjabarkan, bahwa besar lahan yang di peruntukan untuk penggarapan TPA kurang lebih berjumlah dua hektar yang akan di alokasikan guna memperluas jangkauan pengentasan sampah.
“Ada sekitar dua hektar lokasi nya di Mandiangin, karena saya juga kurang paham batasan wilayah sifatnya pengelolaan,” tambahnya.
Tak hanya itu, pengandengan Bumdes juga di ikut sertakan agar bisa berkelanjutan dan efisien.
“Kita gandeng Bumdes supaya bisa jalan terus ini akan menjadi satu pemasokan bagi desa setempat yang akan kami kontrol pemasukan, karena disitu banyak yang bisa di jadikan uang seperti plastik karton dan organik (Kompos),” paparnya.
Lebih lanjut, di pilihnya Mandiangin sebagai tempat pengelolaan dinilai karena memiliki lumbung sampah yang tergolong besar di bandingkan kecamatan yang lain.
“Memang kalo kita bandingkan dari Kecamatan lain, Mandiangin luar biasa produksi sampahnya,” pungkasnya. (MET)